Jalinan

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

PENELITIAN TINDAKAN KELAS
                              PENELITIAN   TINDAKAN KELAS  
JUDUL :
                    MENINGKATKAN  KEMAMPUAN  PESERTA DIDIK  DALAM  
                    NILAI  IPS  DENGAN MENGGUNAKAN METODA  INKUIRI

ABSTRAK
                     Konsep dasar    “ Metoda inkuiri menggunakan model elektronik

     Penelitian  tindakan kelas  ini dilaksanakan oleh Juhanda  Pendidik  kelas  IV  SDN Pataruman IV ,UPT Pendidikan Dasar  Tarogong Kidul , UPTD  Pendidikan Nasional Kabupaten Garut / Jabar ,meningkatkan sebagian besar nilai peseerta didik dalamPBM IPS ,yang menggunakan  metoda inkuiri  dengan model elektronika , berdasarkan tuntututan KTSP yang menekankan pembelajaran kelokalan yang berdasarkan pendidikan dapat dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dan kepewntingan dari daerah itu sendiri .

     Bahan penelitian yaitu mata pelajaran IPS dikelas IV dengan Kompetensi Dasar “ Menghargai keragaman  suku bangsa dan budaya setempat dilingkungan  kabupaten ,kota dan propinsi “ menggunakan PBM metoda inkuiri model elektronik dalam upaya memotivasi peserta didik dalam meningkatka nilai hasil belajar .

     Metoda inkuiri dan model elektronika merupakan strategis pembelajaran yang paling tepat  bagi peserta didik dalam memahami  budaya  yang ada dilingkungannya ,karena dengan mendengar dan melihat langsung peserta didik dapat mengembangkan potensi sikap ilmiah ,konsep ilmiah dan pengetahuan ilmiah  sebagai suatu syarat  memahami budaya daerah yang menjadi soko guru budaya nasional .


             Tehnik peneliti  meningkatkan nilai peserta didik kelas IV SDN Pataruman IV  yang menggunakan metoda inkuiri dan model elektronik menekankan akan kemampuan  peserta didik  berinteraksi aktif ,kreatif dan komunikatip sehingga menumbuhkan sifat demokrasi sebagai landasan saling menghormati dalam memelihara kebudayaan yang tumbuh dilingkungannya , kemampuan untuk belajar efisien dan efektif dalam belajar dapat dikuasai oleh peserta didik . 

 
       Hasil penelitian  dengan metoda inkuiri dan model elektronik  dapat mengembangkan kemampuan peserta didik, sehingga  sebagian besar peserta didik pengtahuan ilmiahnya mencapai   nilai diatas KKM .dan  pengembangan konsep  ilmiah peserta didik dapat terlihat dari  ucapan dan perbuatan yang mengembangkan sikap toleransi dalam perbuatan , dalam pengembangan sikap ilmiah peserta didik mampu menampilkan salah satu kebudayaan yang ada didaerahnya.   

                                            BAB  I  

                                   PENDAHULUAN

!. Latar Belakang  Masalah .
    Pendidikan merupakan masalah yang senantiasa berubah  disesuikan dengan perkembangan jaman sehingga semakin maju pendidikan masyarakat semakin berkembang hal ini lah yang menyebabkan  adanya uji ulang dan uji petik dalam dunia pendidikan sehingga dalam rangka  pendidikan yang dapat memenuhi harapan peserta didik untuk dapat menggunakan hasil pendidikannya dimasyarakat  Departemen Pendidikan  Nasional  membuat landasan  program  Reformasi  pendidikan nasional  jilid 2 dalam mewujudkan  100 hari  masa kerja  mendiknas yang  termuat dalam 8 program kerja  yang menjadi prioritas  utamanya  yaitu :

 1.Penyediaan internet  secara missal di sekolah  
 2.Penguatan kemampuan kepala dan pengawas sekolah
 3.Pemberian beasiswa perguruan tinggi  negeri (PTN) untuk siswa SMA /SMK/  
    MA berprestasi  dan kurang mampu .
 4.Penyusunan kebujakan khusus bagi  para guru yang bertugas didaerah terdepan
    terpencil .
5.Penyusunan kebijakan dan penyempurnaan Rencana Strategis (Renstra) 2010-
    2014 . 
6.Pengembangan budaya dan krakter bangsa .
7.Pengembangan metodologi belajar mengajar .
8. Membuat roadmap sinergitas lembaga pendidikan (Depdiknas –depag )dengan
    para pengguna lulusan untuk mengatasi masalah  ketenagakerjaan .

 Untuk menunjang  8 program  tersesbut  KTSP yang ada sekarang yang memuat tentang setandar isi  8  kriteria yaitu  :
                       a. Setandar Isi  
                       b. Standar Proses
                       c.Standar Kompetensi Lulusan
                       d. Standar Pendidik dan Tenaga Pendidik Kependidikan
                       e.  Standar Sarana dan Prasarana
                       f.  Standar Pengelolaan
                       g. Standar Pembiayaan
                       h. Standar Penilaian Pendidikan
 

          Menyadari  dalam  KTSP terdapat setandar isi yaitu bahan pengajaran harus disesuikan dengan komposisi berimbang antara  materi yang bersifat  nasional dengan bahan materi yang bersifat kelokan  yang tujuannya untuk supaya ada keseimbangan dan kesejajaran serta mempunyai wawasan yang sama antara peserta didik di ibu kota propinsi dengan yang berada didaerah dengan penekanan tidak tercabutnya budaya dan krakter bangsa yang berada didaerah  hal ini dalam mewujudkan rasa persatuan dalam kebangsaan ,dalam pelaksanan pembelajaran IPS dapat meminculkan suatu pembelajaran kelokan yang sesui dengan arah kebijakan KTSP yang menekankan pengembangan kelokan  dalam standar kopetensi “Memahami sejarah kenampakan alam dan keragaman  suku bangsa dilingkungan kabupaten kota dan propinsi .
 

            Dengan Standar kompetensi  tersebut maka pengembangan  metodologi  belajar  dapat dikembangkan dengan model dan strategis pembelajaran  yang menggunakan  elektronik  hal ini sejalan dengan metoda pembelajaran yang menekankankan akan pengembangan diri dalam memahami  akar budaya yang ada dilingkungan peserta didik sebagai bahan ajar  yang  menekankan  kelokalan ,  prinsif pengembangan pembelajaran IPS  disusun  secara sisitimatis , komperhensif dan terpadu dalam proses pembelajaran  menuju  kedewasaan dan keberhasilan dalam kehidupan di masyarakat sehingga  mempunyai pemahaman  yang lebih luas dan mendalam ,sehingga pengembangan budaya dan krakter bangsa dapat didalami dan dipahami lebih  luwes dan lebih terintregrasikan dalam proses pembelajaran .

          Pertimbangan  kemampuan dalam pengembangan proses  pengajaran untuk sebuah keberhasilan ,dipandang perlu dalam era globalisasi  dengan memahami konsep dasar dari strategis pendidikan yaitu kemampuan pendidik untuk mengembangkan pembelajaran yang disesuikan dengan perkembangan jaman dan kebutuhan masyarakat masa kini dan masa yang  akan datang  dapat terjawab dengan memahami akan metoda dan alat pembelajaran yang tepat , seperti yang digambarkan dalam  Repormasi  pendidikan  nasional jilid 2 bawasanya sudah ada kelayakan dan kepatutan sekolah menggunakan internet sebagai nara sumber dan sebagai gerbang ilmu pengetahuan menuju globlisasi yang dapat mempercepat dayapikir kearah wawasan  kelokalan , nasional dan internasional  mempunyai kesejajaran dalam impormasi keilmuan yang arahnya dapat menuju kemasyarakat yang  berani untuk befikir maju kedepan untuk mensejajarkan diri  dengan bangsa –bangsa yang lebih dulu maju .untuk al semacam ini bagi sekolah dasar pataruman IV menyadari  akan efek dan reaksi dari strategis dengan meteologi pendidikan yang harus ada kesejajaran maka SDN Pataruman IV memberi kesempatan kepada peneliti untuk melakukan suatu uji cobauntuk memperbaiki  akan ketidak berhasilan anak didik dalam penguasaan  pengetahuan , konsep dan sikap ilmiah dalam pembelajaran IPS , mengadakan perubahan  model pembelajaran dari sistim  manual ,ke sistim elektronik  dengan pendekatan konsep tual yang di gambakan dengan metoda inkuiri  yang menekankan kepada anak didik akan kemampuan pembelajaran untuk memecahkan sendiri ,mengembangkan , menggali , mengkomuniksasikan  , sehingga peranan pendidik menjadi sebagai  pasilitator , mediator dan yang utama adalah sebagai sumber strategis belajar untuk mencapai tujuan  pembelajaran, dengan memperhatikan  akar permasalahan yang terjadi pada peserta didik  dalam  KBM , sehingga dapat dengan mudah memecahkan masalah  pada waktu terjadinya PBM .

2.IDENTIFIKASI  MASALAH .
Menyadari  PBM IPS di kelas IV  SDN Pataruman IV dengan kompetensi dasar “Menghargai keragaman suku bangsa  dan budaya setempat kabupaten /kota dan propinsi  “  rata –rata berada dibawah KKM untuk itu dipandang perlu melakukan penelitian penyebab dari kegagalan pembelajaran dengan penelitian tindakan kelas .

3.MASALAH DAN RENCANA PEMECAHAAN MASALAH

     Masalah :

       Peserta didik dalam pembelajaran IPS di kelas IV  sebagian besar nilainya berada
       dibawah KKM .

       Pemecahaan 
     
       Menyadari   peserta   didik  nilainya    banyak   yang  di bawah   KKM   , maka   peneliti
       Menggunakan   model pembelajaran elektronik yang dikenal dengan  CD Room dan
       metoda  inkuiri  adalah salah satu alternative dapat memecahkan masalah PBM IPS
       dikelas  IV SDN Pataruman IV 

   4. TUJUAN PENELITIAN  DAN MANFAAT HASIL PENELITIAN
 
      Penelitian ini  Bertujuan :

  1.Meningkatkan  nilai hasil PBM IPS Kelas IV semester 1 diatas KKM dengan Kompetensi
      Dasar” Menghargai  keragaman  suku bangsa dilingkungan kabupaten ,kota / propinsi “
  2.Meningkatkan kompetensi pendidik dalam pemangpaatan model pembelajaran
     Elektronika dalam PBM  IPS di kelas IV .
  
     Penelitian  ini Bermangfaat

   1.Bagi peserta didik dapat  meningkatkan hasil PBM IPS diatas KKM
    2.Bagi peserta didik dapat menguasai PBM dengan model  elektronik dan metoda Inkuiri
    3 Bagi  pendidik mampu mengembangkan model pembelajaran dan metoda dengan tepat 
        sasaran  kearah perbaikan .  
 
  5.HASIL PENELITIAN .

  1.Peserta didik  kelas IV mampu meningkatkan  nilai IPS  dalam kompetensi dasar “ Menghargai keragaman  suku bangsa  dan  budaya   setempat  kabupaten ,kota dan propinsi  “ diatas  rata –rata KKM .
  2. Pendidik mampu dan trampil dalam penggunaan model pembelajaran dengan alat elektronik dan metoda inkuiri .

 
   
                                                      BAB  11
                                        
                                                       KAJIAN  PUSTAKA
  1. Konsep Dasar
      PBM model elektronika dan metoda inkuiri  merupakan  suatu startegis pembelajaran dari trendy  kemajun teknologi yang semakin cepat dan semakin menggelobal hal ini menyebabkan  dunia pendidik terseret kekancah  persoalaan dimana pendidikan harus menyesuikan dengan perkembangan jaman supaya hasil pendidikan dapat berguna dalam kehidupan bermasyarakat baik  secara langsung maupun tidak langsung .
          PBM merupakan mesin dalam menciptakan manusia  yang berguna baik bagi dirinya maupun bagi orang lain , karena PBM merupakan suatu tindakan nyata dari pendidik dalam mentransper  ilmu pengetahuan baik bersipat kognitip ,afektif dan fisikomotor namun sekarang peranan pendidik sesui dengan perkembangan jaman dalam melaksanakan PBM tidak semata –merta mengunakan pembelajaran factual dengan dibantu oleh bukusumber sebagai kiblat dalm pembelajaran ,hal ini disebabkan perkembangan  masyarakat  yang semakin maju  dilihat dari cara pengembangan diri sudah menggunakan hasil teknologi yang  berdampak besar kepada kemajuan teknik PBM dalam penyampaian  suatu materi bahan ajar harus juga  memangfaatkan hasil teknologi, seperti elektronik sebagai media belajar sehingga peranan pendidik menjadi sebagai pasilitator ,komunikator , dinamisator dan evaluasitor yang mampu menjadi sari teladan dan menjembatani   teknik menyerap ilmu pengetahuan melalui elektronik.

       PBM yang menggunakan strategis pembelajaran model elektronik dan metoda inkuiri dapat menggiring  peserta didik untuk memangpaatkan kesempurnaan  kecerdasannya untuk menggali  daya nalar peserta  didik  yang berupa daya ingat, daya tangkap ,daya fakir yang dalam implementasinya berupa kemampuan mengendalikan diri, punya motivasi , ketekunan , semangat , berpetualang ,menemukan hal-hal baru , punya keyakinan , fisikal dan verbal yang pada akhirnya  kecerdasan sempurna ini  , menggiring  kearah penggalian potensi  peserta didik yang aktif , kreatip ,dan trampil sehingga menjadi manusia yang bisa berkompetisi dimasyarakat yang majemuk dan berhasil  , sehingga tidak menjadi manusia pecundang dan menjadi beban social masyarakat modern  .

A . Konsep Kajian Kepustakaan.
       PBM yang menggunakan model elektronik dengan metoda inkuiri dapat dipakai dalam penelitian tindakan kelas karena dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik
pada suatu kompetensi dasar dan meningkatkan kemampuan tenaga pendidik dalam proses pembelajaran yang bersifat berkesinambungan ,terprogam ,teukur efesien ,efektif , sehingga  hasil penelitian tindakan kelas ini menjadi pengalaman berharga bagi peserta didik dan pendidik sehingga kebiasaan meneliti merupakan suatu kebutuhan yang diprogramkan dengan langkah –langkah pengidentifikasian masalah dengan perencanaan tindakan pemecahan dari hasil observasi untuk direfleksikan sebagai bahan ajar yang berkesinambungan .
     PBM yang menggunakan model elektronik dan metoda inkuiri  mengembangkan  materi dengan memahami rambu –rambu pembelajaran yang layak bagi peserta didik dan pendidik memahami karakteristik ,jenis –jenis ,serta oprasi target yang harus dicapai ,dengan gaya dan strategis serta media dan sumber sebagai alat untuk mencapai tujuan pembelajaran . dengan memahami permasalahan yang dihadapi oleh peserta didik dalam kesulitan mencapai tujuan pembelajaran .

Apakah implikasinya terhadap peserta didik .

1. Dapat meningkatkan  motivasi belajar .
2.Dapat meningkatkan aktif, kreatif ,interaktif menyenangkan .
3.Dapat menimbulkan  dinamika demokrasi dalam pengembangan humaniora .
4.Dapat melakukan eksferimen .
5.Dapat menyerap pengetahuan yang disampaikan dengan elektronik.
6.Mempunyai kompetensi memecahkan masalah .
7.Mempunyai kompetensi strategis ktrampilan belajar .
8.Mempunyai kompetensi berfikir inovatif ,kreatif ,
9.Mempunyai kompetensi positif terhadap dirinya dan lingkungannya .
10Mempunyai kompetensi disiplin jujur ,hati-hati , teliti fleksibel .
11.mempunyai kompetensi intregritas mandiri tanfa pengawasan .

Apakah implikasinya terhadap pendidik

1.   Mempunyai jati diri  “Ing Madya  Mangun Karsa ,Ing Ngarso sing tulodo ,Tut wuri  
    handayani “
2    Fungsi fendidik sebagai sumber belajar tergantikan dengan sumber buku dan CD   
       yang relefan dengan KTSP . 
1.       Memahami peserta didik bukan depestor  yang kosong yang dapat di isi tanfa program yang jelas tetapi merupakan depestor yang harus di isi dengan program yang sistimatis  dan kontektual serta gredibel  serta dengan kemampuan propesional .
2.        kompetensi propesional mengembangkan  situasi belajar yangmenyenangkan dan mengembangkan sifat demokrasi untuk menanamkan krakter humanioa pada peserta didik .   


Apakah implikasinya terhadap sekolah
1.Berani  mengembangkan sifat tranfaransi dan aktualisasi .
2.Berani  mengembangkan media pembelajaran yang menggunakan teknologi maju .
3.Berani  Mengembangkan pendidikan kelokalan ,nasionalan ,globalisasian .
4.Berani membuka katup Demokrasi sebagai alat pengembangan jati diri bangsa .
5.Berani  mengembangkan sifat kefropesionalan  suatu lembaga pendidikan .
6.Berani mengembangkan pendidikan dari luar frofesi sebagai propesional eahlian .  

                                           BAB  111
                                   METEOLOGI PENELITIAN

A.      Lokasi  Penelitian
         Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan  pada sekolah SDN Pataruman IV Jalan Cimanuk  Blk No 37, Kp Pedes Desa Pataruman Kec. Tarogong Kidul .Kab. Garut Jawa Barat ,Indonesia . Penelitian dipilih  kelas IV SDN Pataruman IV sebab merupakan sekolah imbas yang potensi pembelajaran  katagori  standar nasional  , sehingga bila dilaksanakan dengan model pembelajaran  elektronik akan menjadi suatu daya tarik  inovasi  belajar, selain itu pelaksanaan penelitian kelas dilaksanakan disanah ada keefesienan waktu  tidak mengganggu  pekerjaan,  bahkan menjadi hal terbaik dapat melaksanakan program pengajaran  pada kelas IV  diuntungkan  dipakai sebagai tempat  melakukan penelitian .

B.      Obyek Penelitian 
Sekolah                       : SDN Pataruman IV
Kelas                           :  Kelas IV
Semester                    :  Ke  1 ( satu )
Waktu                          : 3x 35 menit 
        Tanggal                        :  22 Oktoner 2010
        Kompetensi Dasar      :   1.4.Menghargai berbagai peninggalan  sejarah  dilingkungan
                                            setempat  kabupaten kota /propinsi dan menjaga  kelestariannya .
        Indikator                       : Memahami jenis –jenis kebudayaan yang ada dilingkungan
                                               kabupaten / kota  propinsi .
        Hasil Belajar                 : Meningkatkan nilai peserta didik diatas KKM
        KKM                              : Setandar nilai minimal yang harus dilwati  68

C.  Obyek Tindakan  
 
       Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan  untuk meningkatkan peserta didik dalam pelajaran IPS di kelas IV SDN Pataruman IV dengan menggunakan tahapan penelitian sebagai berikut  :

1.Inti Pelaksanaan Penelitian 
       Penelitian dilaksanakan  diruang kelas IV  SDN Pataruman IV  , yang sedang melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar  (PBM ).

   2.  Pelaksanaan Penelitian   KBM 
        a.  Menentukan materi pokok .
        b.  Menentukan sumber belajar 
        c.  Pengadministrasian rencana pelaksanaan pembelajaran.
        d.  Pelaksanaan proses kegiatan belajar mengajar .
        e.  Permasalahan  yang timbul .
        f.   Penilaian hasil belajar .
        g.  Pengayaan dan pendalaman
        h.  Pos test dari ahkir pembelajaran .

 3. Pengembangan RPP
       1.   Standar Kompetensi
       2.   Kompetensi Dasar  
       3.   Indikator
       4.   Tujuan Pembelajaran
       5.   Materi Pembelajaran
       6.   Metoda Pembelajaran
       7.   Model Pembelajaran
       8.   Kegiatan Pembelajaran
       9.   Sumber Belajar . 
      10. Evaluasi
      11. Penilaian Hasil Belajar.
      12. Analisis

              Setelah komponen pendukung terlaksananya PBM lengkap  ,maka  pendidik melakukan PBM dengan menyesuikan dengan tepat langkah-langkah pembelajaran  dengan memperhatikan  rambu –rambu tehnik  penelitian, dimulai dari awal pembelajaran sampai ahir pembelajaran, dengan cermat  meperhatikan perkembangan  peserta didik dalam menyimak ,mengisi LKS , berinteraktif , komunikatip , kreatif dan kondusip dalam pembelajaran .

D.      Metoda Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan melalui catatan monitoring sampai dengan PBM selesai
 dengan mengorganisir   yang relevan dengan tujuan penelitian  seperti : 
a.Persiapan Pembelajaran :
     1. Program Tahunan
     2. Program Semester
     3. Analis SKBM / KKM
     4. Silabus dan Sistim Penilaian
     5. RPP
     6. Penilaian  Penilaian Hasil Belajar.
     7. Analisis Hasil Belajar.
     8. Program Tindak Lanjut .
     9. Program Bingbingan & Penyuluhan
   10. Media Pembelajaran..
         b. Kegiatan Pembelajaran
                 Kegiatan  Awal           1. Pengkondisian Kelas
                                                      2. Apersepsi / Motivasi
                                                      3. Penyampaian SK/ KD
                                                      4. Penyampaian Sistim Penilaian
             Kegiatan Inti  Pendidik   1.Fropesionalisme pasilitator ,komunikator ,moderator .
                                                       2.Fropesionalisme berbahasa, ekfresi , demokratis
                                                       3.Fropesionalisme model , metoda , media .
                                                       4.Fropesionalisme RPP dan Promes ,KKM , analisis .
                                                       5.Fropesionalisme lintas bidang studi .
                                                       6.Fropesionalisme  penggunaan alat dan bahan   

 Kegiatan  inti peserta didik   1.Kemampuan Beraktivitas bahasa , ekpresi , komunikatif ,
                                                       demokratis .
                                                   2.Kemampuan beraktifitas , inisiatip bertanya ,berdiskusi     
                                                       ,menggali impormasi , membangun wawasan ,percaya diri ,
                                                   3. Kemampuan mengisi LKS dan evaluasi akhir . 
                                                   4. terciptanya situasi yang aktif ,kreatip dan menyenangkan .
 Kegiatan  ahkir pembelajaran  1. Pendidik menilai hasil LKS dan hasil evaluasi  bersama  
                                                        - sama dengan peserta didik  .
   c.  Lembar hasil observasi   berupa :  1.Temuan pada  pendidik dilingkungan sekolah .
                                                             2.Temuan pada  KBM yaitu :
                                                                          a. Pada  peserta didik
                                                                           b.Pada  tenaga pendidik
                                                                           c. Pada sarana dan prasarana pembelajaran
E. Metoda Analisis Data
     Data dari  mengidentifikasi berbagai  masalah dengan menggunakan sistim tabel  dimulai dengan proses penelitian peserta didik sampai dengan pendidik disajikan secara akurat seperti dibawah ini  :

   
Angket  peserta didik kelas IV SDN  Pataruman IV 
No

 Angket peserta didik kelas IV  dari  33  Orang
Senang /
Dapat 
Tidak
1.
Apakah kalian senang   belajar dengan menggunakan menggunakan elektronik .
    33

2.
Apakah kalian senang   belajar dengan menggunakan CD sebagai sumber belajar
     33

3.
Apakah kalian senang belajar menggunakan  net scool .
     33

4.
Apakah kalian dapat  mengerti dari isi  tayangan   CD .
     33

5
Apakah kalian dapat mengisi  lembar soal dengan jawabannya pada tayangan CD
      31
   2
6
Apakah kalian dapat memperagakan kembali apa yang ada dalam tayangan CD
     30
   3
7
Apakah kalian mengerti bahasa yang di pakai dalam tayangan CD
      33

8
Apakah kalian bisa mencari  sumber belajar dari net scool 
     24
   9
9
Tahukah kalian tentang internet
     23
  10
10.
Tahukah kalian tentang pembelajaran virtual haetec

   33
          Presentase penguasan  PBM pada peserta didik =  273 / 330 x 100 % = 82 %
          Presentase tidak menguasai PBM pada peserta didik  = 57 / 330 x 100% = 18 % 
273
57





 Hasil  Nilai  IPS   SDN Pataruman IV  dalam PTK
  Kelas /Smt     :  IV  /  1
      KD             : Menghargai keragamaan suku bangsa dan budaya lingkungan  
                            kabupaten kota dan propinsi  setempat
      Tanggal     :  22 Oktober  2009                            

N o


NAMA 
                           NILAI
Sikap Ilmiah
Pengetahuan Ilmiah
Keterampilan
Ilmiah
01
ANISA
    73
    69
   72
02
ARI
    82
    73
   71
03
AMELNIDA
    81
    74
   71
04
AGUNG
    82
    81
   73
05
ALBI
    83
    76
   73
06
AAS
    76
    78
   74
07
ANWAR
    81
    84
   75
08
AGNI
    83
    75
   76
09
BIMA
    74
    73
   77
10
DEA
    71
    71
   76
11
ELIS
    81
    87
   77
12
FERI
    87
    73
   72
13
FADILAH
    85
    74
   76
14
IRA
    83
    75
   83
15
ISLAH
    87
    74
   81
16
IKSAN
    73
    75
   74
17
NINA
    86
    81
   83
18
NOVIA
    84
    83
   84
19
NABILA
    76
    84
   85
20
NIRUL
    73
    85
   74
21
MALINA
    76
    87
   86
22
RIVA
    87
    73
   75
23
RESA
    82
    74
   84
24
RASID
    81
    83
   71
25
RIAN
    85
    86
   76
26
RENDI
    74
   73
   75
27
SADAM
    72
    84
   76
28
SANDI
    82
    75
   73
29
TEGAR
    87
    74
   78
30
ULFAH
    85
    71
   86
31
IIS
    87
    72
   72
32
SITI
    76
    75
   71
33




Jumlah Komulatif
     71
    70
   73
Persentasi Nilai
     71 %
    70%
   73%
         Hasil evaluasi ahkir dari PBM yang dilaksanakan dari penelitian kelas .      

                                                  BAB IV
 
A. LANGKAH  SETTING   PENELITIAN

      Penelitian Tindakan Kelas  yang menggunakan tempat di SDN Pataruman IV Kecamatan Tarogong Kidul  Kelas IV dalam   pembelajaran IPS pada Kompetensi Dasar “ Menghargai   
 keragaman suku bangsa dan budaya setempat kabupaten ,kota / propinsi “ .

1.       Perencanaan dilaksanakan  dengan mempersiapkan SK , KD ,model pembelajaran dan
      metoda pembelajaran .
2.       Tindakan penelitian meliputi seluruh asfek kegiatan proses pembelajaran dengan
       model elektronik dan metoda inkuiri .
3.       Observasi dilaksanakan  mulai dari aktivitas peserta didik dan tenaga kependidikan  
          ,mulai dari penyajian bahan ajar sampai dengan penilaian produk pembelajaran.
4.       Repleksi melakukan analisis produk pembelajaran sebagai bahan kajian melakukan 
      pengayaan pada siklus selanjutnya .   

Pelaksanaan  penelitian kelas di kelas IV  SDN Pataruman IV  dilaksanakan baik hasilnya dilihat dari hasil LKS dan Evaluasi Ahir .

B.PENJELASAN   SIKLUS



Refleksi 
                    Pendidik melakukan aversefsi dengan menjelaskan pelajaran yang akan dilaksanakan berdasarkan pelajaran terdahulu untuk menggiring pada pembelajaran yang harus dicapai  dalam pembelajaran IPS dengan kompetensi dasar dan indikator yang telah ditentukan dalam sebuah tujuan pembelajaran .

Perencanaan
                 Pendidik merencanakan suatu pola strategis  menggunakan  model pembelajaran elektronik  dan metoda inkuri  model  LKS   dengan  jawabannya  melihat  dari tayangan CD  Garut  bangkit dan garut co,id . 



               Observasi melakukan penelitian tentang kreatifitas peserta didik  dalam PBM dengan melihat aktif , kreatif ,inovatif , kondusip , komunikatif dan demokratis ,sehingga PBM dapat dilaksanakan dengan sempurna menjadikan tujuan untuk meningkatkan nilai peserta didik dapat terlaksana  dengan baik .

 Masalah
 Peserta didik  kelas IV SDN Pataruman IV dalam pembelajaran IPS dalam kompetensi dasar
“1.4.Menghargai berbagai suku bangsa dan budaya dilingkungan kabupaten ,kota dan propinsi .” sebagian besar berada  dibawah  rata-rata KKM .

Pemecahaan Masalah
        Peserta didik mampu mengidentifikasi jenis –jenis kebudayaan yang berada di lingkungan propinsi  jawa barat  , dengan memperhatikan  tayangan  CD  yang ditayangkan melalui media elektronik dan nent  scool dengan  aktif  dan kreatif  mengkomunikasikan dengan pendidik dalam pengisian LKS .

      Peserta didik   memahami jenis –jenis kebudayaan yang ada dilingkungan daerah propinsi  jawa barat , dengan melihat tayangan  kebudayaan jawabarat  melalui  CD dan internet  dengan  kreatif  mengkomunikasikan kepada pendidik pembenaran dan penjelasan yang dianggap kurang dipahami untuk pengisian LKS .

     Peserta didik  menjelaskan  secara rinci dan tepat jenis –jenis kebudayaan daerah dilingkungan  propinsi  jawabarat  ,dengan memperhatikan tayangan CD  tentang kebudayaan propinsi jawa barat ,untuk dikomunikasikan dengan pendidik bersifat inovatif dan kreatif untuk pengisian LKS .

    Peserta didik  mendemonstrasikan kemampuan menyerap seni budaya  dari CD  dengan mengembangkan sikap demokratis untuk menjungjung nilai kebudayaan daerah sebagai akar  budaya nasional dengan mengkomunikasikan dan arahan dari pendidik , mebentuk jiwa  sling menghormati dan mengembangkan  sikap humaniora pendidikan .

     Peserta didik setelah mampu mengidentifikasi dan memahami serta menjelaskan untuk mendemontrasikan kemampuan  seni budaya daerah melaksanakan evaluasi ahkir yang dipandu oleh pendidik .

     Refleksi setelah pembelajaran  kompetensi dasar  dianggap berhasil maka pendidik melaksanakan  pembelajaran lanjutan ke kompetensi dasar yang baru .


   C . PENGOLAHAN SIKLUS
          Hasil penelitian menunjukan adanya kemampuan  yang dimiliki peserta didik kelas IV  dalam pelajaran  IPS   sebagian besar meningkat diatas rata –rata KKM .

TABEL REKAPITULASI  KRATER PEMBELAJARAN PESERTA DIDIK


No

Oprasi Target

Pencapaian  Target

Presentasi
01
Aktip,kreatif
23/32 x 100 %
74 %
02
Fasif , aktif
9/32  x 100 %
28 %
03
Interaktip ,komunikatip
24/32 X 100%
77%
04
Nilai terbaik
1/32 x 100%
1%
05
Nilai amat baik
8/32 x 100%
25%
06
Nilai  baik
23/ 32 x 100%
74 %
07
Konsep Ilmiah
224/ 933 x 100%
73%
08
Sikap Ilmiah
163/ 933 x 100%
71%
09
Pengetahuan Ilmiah
141 / 933 x 100%
70%
10
Nilai rata –ata kelas
 179/933x100%
71 %
11
Pencapaian KKM/ KD
Taget  68
71%
12
Pencapaian SK/ kurikulum
100%
71 %
  
   Hasil penelitian  dengan mengadakan suvervisi  dan PBM menghasilkan  prestasi meningkat diatas KKM  .

                                              BAB   V

                           SIMPULAN   dan    SARAN

SIMPULAN
                       Dari hasil penelitian  tindakan kelas untuk kelas IV  SDN  Pataruman IV  mata pelajaran IPS   ini dapat disimpulkan  bahwa model pembelajaran dengan menggunakan elektronik  dan metoda inkuiri dapat  meningkatkan hasil belajar  secara signifikan .



SARAN 
       Dengan melihat  keberhasilan dalam penelitian kelas  untuk kelas IV  mata pelajaran IPS  dapat disimpulkan bawa model elektronik  dan  metoda inkuiri dapat dilaksanakan  dalam kompetensi dasar “ memahami suku bangsa dan budaya kabupaten kota dan propinsi “